SOFIFI,Beritamalut.co-Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Maluku Utara menggelar upacara dalam rangka peringati Hari Bhakti PU ke-74 yang berlangsung di halaman kantor PUPR di Sofifi, Selasa (03/12/2019).
Upacara tersebut dihadiri Wakil Gubernur (Wagub) M Al Yasin Ali Kepala Dinas PUPR Malut Santrani Abusama serta diikuti seluruh staf dilingkup Dinas PUPR Malut.
Wagub dalam sambutannya yang membacakan sambutan Presiden RI Joko Widodo mengucapkan rasa terima kasih dan apresiasi yang sebesar-besarnya atas kinerja serta kerja keras seluruh pihak, mulai dari jajaran Kementerian PUPR, pemerintah daerah, BUMN, dan mitra swasta baik yang bergerak di bidang konstruksi maupun di bidang pembiayaan, untuk mencapai target pembangunan yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019.
“Lima tahun terakhir ini kita telah melakukan percepatan pembangunan infrastruktur secara besar¬besaran seperti jalan tol, bandara, pelabuhan untuk mendukung tol laut, pembangkit tenaga listrik dan bendungan,” kata Wagub.
Infrastruktur dasar pedesaan juga katanya terus dibangun seperti saluran air bersih, jalan-jalan desa, perbaikan saluran irigasi dan embung, yang tidak dilakukan hanya di Pulau Jawa saja tetapi ke seluruh wilayah Indonesia terutama ke wilayah Indonesia bagian Timur, wilayah pedalaman, kawasan terisolir dan daerah perbatasan.
Hal itu dilakukan tidak hanya untuk meningkatkan daya saing dan pertumbuhan ekonomi, tetapi sekaligus untuk mewujudkan rasa keadilan masyarakat serta memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa.
“Pembangunan infrastruktur harus memiliki dampak siginifikan bagi kesejahteraan masyarakat. Seluruh jajaran pemerintah dan mitra yang terlibat harus memastikan bahwa pembangunan infrastruktur fokus memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, khususnya dalam menaikkan kelas UMKM, pengembangan pariwisata, penciptaan lapangan kerja dan peningkatan ekspor,” kata wagub.
Oleh karena itu, sudah saatnya menghubungkan infrastruktur – infrastruktur yang tersedia dengan sentra – sentra produksi, menghubungkan obyek wisata dengan sentra-sentra pemasaran.
Selain itu Wagub Malut juga menyampaikan keinginan Presiden RI terkait pembangunan infrastruktur yang berkualitas juga harus didukung dengan pembiayaan yang memadai.
Karena tidak mungkin pembangunan di negara ini hanya dilakukan oleh pemerintah dan bersumber dari APBN saja. Kreativitas menjadi kunci pembiayaan pembangunan infrastruktur ke depan.
“Saya minta kepada segenap insan PUPR untuk meneladani semangat pantang menyerah, keberanian dan pengorbanan sebagaimana diperlihatkan oleh Tujuh Pahlawan Sapta Taruna yang gugur di Gedung Sate, Bandung, pada 3 Desember 1945 akan selalu menjadi sumber motivasi dan inspirasi bagi setiap insan PUPR dalam menjalankan tugas,”ungkapnya
Dalam kegiatan upacara Hari Bhakti PU ke-74 juga di akhiri dengan penyematan dan penyerahan piagam gelar tanda jasa dan tanda kehormatan RI, satya lencana (karya satya lencana 10 tahun kepada tiga pegawai balai pemilihan pelaksana jalan Konstruksi wilayah malut Direktoral Jendral Bina Konstruksi dan satu pegawai dari balai prasarana pemukiman wilayah Malut
Hadir juga dalam kegiatan yaitu Forkopimda Malut, Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional XVI Maluku dan Maluku Utara, Jon Sudiman Damanik, Kepala balai pelaksana pemilihan pelaksana jasa konstruksi Maluku Utara Sahdin H Husen, Balai prasarana permukiman wilayah Maluku Utara Hi. Fasri Bachmid, ST, beserta pimpinan OPD Provinsi Malu dan jajaran Karyawan Karyawati Dinas PU Provinsi Malut.(mn)