TERNATE, Beritamalut.co – DPD Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Maluku Utara menyatakan sikap atas adanya rekomendasi Partai Berkarya ke paslon Usman-Bassam di Pilkada Kabupaten Halmahera Selatan.
Partai Gerindra, PKPI dan Partai Berkarya merupakan parpol pengusung bagi paslon Bahrain Kasuba dan Luthfi, sebelumnya akhirnya muncul rekomendasi baru dari Partai Berkarya yang mengusung Usman-Bassam.
Menanggapi itu, Ketua DPD Partai Gerindra Malut, Sahril Thahir ketika dikonfirmasi Beritamalut.co by phone, Jumat (14/8/2020) mengatakan bahwa Gerindra akan tetap bersama dengan Bahrain Kasuba-Lutfi di Pilkada Halhamera Selatan pada 9 Desember mendatang.
Sahril masih berkeyakinan bahwa paslon Bahrain-Luthfi akan memenuhi syarat pencalonan di KPU nanti dengan minimal 6 kursi.
“Walaupun ada dualisme dari partai lain, kami dari partai Gerindra tidak melihat itu. Tetapi kami pastikan Bahrain Kasuba dan Lutfi akan mendaftar di KPU dengan Gerindra bersama koalisi partai lain,” ungkapnya.
Gerindra katanya tidak akan alihkan ke paslon lain, dan masih punya keyakinan kuat pada saat pendaftaran nanti di KPU pada 4-6 September, BK-Lutfi memenuhi syarat pencalonan sesuai yang disyaratkan UU.
Senada disampaikan Ketua Dewan Pimpinan Provinsi (DPP) PKPI Malut, Masrul Hi. Ibrahim.
Menurutnya, PKPI pada prinsipnya tetap mengutamakan kader partai. Partai koalisi katanya akan tetap berupaya akan adanya penambahan kursi bagi paslon BK-Luthfi.
Meski demikian PKPI akan menunggu paling tidak hingga akhir Agustus ini, karena yang jelas PKPI tidak akan tinggal diam kontestasi politik.
“Kita berupaya mencukupkan dukungan partai, kita menunggu paling tidak sampai akhir Agustus, jika ada penambahan maka PKPI tetap akan dengan kader,” katanya.
Dikabarkan, di internal Partai Berkarya saat ini terjadi dualisme yakni kubu Tommy Suharto dan Muhdi Pr.
Kubu Tommy menilai Munaslub yang dilakukan kubu Muhdi Pr bertentangan dengan AD/ART partai, meskipun kubu Muhdi saat ini kabarnya telah mengantongi SK Kemenkumham.
Terkait dengan itu, SK Partai Berkarya ke paslon BK-Luthfi saat itu ditanda tangani oleh Tommy Suharto bersama sekjen.
Sementara SK Partai Berkarya ke Usman-Bassam diteken oleh Ketum Partai Berkarya, Muhdi Pr bersama sekjen. (Sukur L)