TERNATE, Beritamalut.co – Ketua DPRD Kota Ternate, Muhajirin Bailussy mengatakan, APBD Tahun Anggaran 2021 akan difokuskan pada tiga sektor yakni pemulihan ekonomi, kesehatan dan sosial.
Ini disampaikan Muhajirin kepada Beritamalut.co, ditemui usai pembahasan KUA PPAS Perubahan APBD Kota Ternate Perubahan Tahun Anggaran 2020 di kantor DPRD Kota Ternate, Sabtu (12/9/2020).
“Karena di tahun 2021 itu, perintah langsung dari pemerintah pusat lewat perencanaan Nasional itu meminta seluruh BAPPEDA yang ada di seluruh Indonesia, untuk mensinkronkan kegiatan di tahun 2021. Dan 2021 fokus kita di ekonomi, kesehatan dan pengamanan sosial,” kata Muhajirin.
Untuk itu beberapa SKPD nanti akan diliat program kerjanya apakah sinkron atau tidak dengan rumusan BAPPENAS dan BAPPEDA.
Hal itu dilakukan untuk menuju satu tatanan baru yaitu perbaikan dan pertumbuhan ekonomi.
Terkait dengan itu, kata Muhajirin beberapa program yang ada di SKPD Pemkot Ternate yang menggunakan anggaran cukup besar tidak dapat diakomodir dalam APBD Perubahan TA 2020, tapi diarahkan ke APBD TA 2021.
“Pimpinan DPRD dan seluruh anggota tadi menyepakati anggaran yang besar kita fokuskan di tahun 2021,” ungkapnya.
Dia menambahkan, dalam pembahasan KUA PPAS tadi ada beberapa kegiatan yang muncul di KUA-PPAS, dan akan diakomodir di APBD induk. Karena, recofusing anggaran dan renovasi di Covid-19 lalu, ditiadakan. Namun ini diusulkan untuk diadakan kembali, seperti di Dinas PU, Kesehatan dan Pendidikan.
DPRD katanya masih akan menyesuaikan kebutuhan anggaran atau kesiapan anggaran, baik dari pendapatan daerah maupun dana lainnya, jika tambahan kegiatan atau program di 2020 ini.
“Kalau misalkan ada tambahan nanti kita liat urgensinya, misalkan di kegiatan fisik dengan dana Rp 1 miliar misalkan, apakah ia bisa menyelesaikan programnya dengan waktu yang terbatas ini?,” kata politis PKB itu.
“Namun pemerintah di awal suda menyampaikan karena kondisi covid-19 maka anggarannya terbatas. Lalu apa yang mau ditambahkan?,” tambahnya. (SUKUR L)