BOBONG, Beritamalut.co – Kapal KM. Anugrah Saputra yang hendak berlayar dari Taliabu (Desa Talo) dengan tujuan Luwuk, tenggelam di perairan Timpaus, kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah.
Kapal dengan GT-42, kapasitas muatan 60 ton itu membawa 30 ton hasil alam dari pulau Taliabu berupa cengkeh, kopra, dan arang tempurung.
Kapal tersebut dikabarkan pada Sabtu (03/4/2021) pukul 22.00 Wit bertolak dari Taliabu tujuan Luwuk dan dikarenakan gelombang tinggi dan angin kencang di perairan Taliabu dan Timpaus sehingga air masuk ke lambung kapal pada pukul 03.00 Wit, Minggu (04/04/2021) dini hari.
Air tersebut mengakibatkan mesin kapal dan mesin pompa air tidak dapat berfungsi hanya dalam waktu 1 jam posisi kapal tenggelam 90 tenggelam.
Kepala BPBD Kabupaten Pulau Taliabu, Sutomo Teapon ketika dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Minggu tadi mengatakan, tim evakuasi BPBD mendapat laporan Minggu tadi pukul 04.58 wit, dan langsung bertolak menuju lokasi kejadian pukul 06.00 Wit.
“Tim evakuasi BPBD menemukan para kru dan dan penumpang kapal pukul 07.48 pagi di perairan timpaus dalam keadaan selamat,” kata Sutomo.
Total penumpang yang dievakuasi yakni 12 orang dan 9 orang anak buah kapal. Seluruh kemudian dievakuasi ke Desa Bobong.
“Tiba di Bobong pukul 08.57 wit, para penumpang kapal sudah dijemput oleh keluarga masing-masing, sedangkan para ABK kapal masih berada di desa bobong untuk dimintai keterangan,” tambah Sutomo. (mn)