TERNATE, Beritamalut.co – Masyarakat Kecamatan Ternate Barat dibuat geger dengan penemuan sesosok mayat bayi di pesisir pantai Kelurahan Togafo, Kamis (28/4/2022) sekitar pukul 9.30 WIT.
Kapolsek Ternate Pulau Ipda Mirna saat dikonfirmasi mengatakan, mayat bayi jenis kelamin perempuan ini pertama kali ditemukan oleh dua warga (saksi) saat pulang mancing.
Saat itu keduanya hendak menaikan perahu mereka ke daratan, tiba-tiba melihat sebuah tas berwarna hitam.
“Saksi dua mengatakan kepada saksi satu tas bagus bisa pakai pergi ke kebun, setelah saksi 1 dan 2 mengambil tas tersebut dan melihat isi dalam tas ada bungkusan tas plastik di dalamnya sebanyak 5 bungkusan, saksi 1 dan 2 merasakan kurang enak dan membuka bungkusan tersebut dan melihat ada sesosok mayat bayi,” kata Ipda Mirna saat dikonfirmasi, Kamis (28/4/2022).
Melihat itu keduanya panik, lalu pergi memberitahukan kepada bhabinkamtibmas Kelurahan Togafo Bripka Roni Ali, Bripka Roni Ali Bersama kedua warga mendatangi TKP dan memeriksa isi dari tas tersebut dan benar bahwa di dalam tas berwarna hitam tersebut ada sesosok mayat bayi.
Atas temuan tersebut kemudian Bhabinkamtibmas Bripka Roni Ali, melaporkan kejadian penemuan mayat bayi tersebut kepada Kapolsek Pulau Ternate dan Kapolsek pulau menindaklanjuti dengan memerintahkan piket SPKT Polsek Pulau Ternate untuk turun ke TKP.
Tiba di TKP langsung mengamankan lokasi dan melakukan olah TKP.
“Usai diidentifikasi kemudian membawa mayat bayi tersebut ke RSU Chasan Boesoerie Ternate untuk dilakukan otopsi,” ujarnya.
Lanjut kapolsek, mayat bayi yang ditemukan itu kondisinya sudah hancur. Organ tubuh dari bagian perut ke atas sudah hancur
“Jelas kami belum bisa tentukan mayat bayi ini meninggal kapan, dan usia berapa karena masih dalam proses penyelidikan,” ujarnya.
Untuk itu, Mirna berharap kepada masyarakat kota Ternate khususnya masyarakat Togafo untuk kerja sama jika dalam beberapa bulan terakhir ini ada kecurigaan atau tentangga atau kerabat ada hamil usia sembilan dan kempes agar disampaikan ke pihak yang berwajib.
“Semoga jangan terulang lagi insiden ini. Bayi kan tidak berdosa berani berbuat berani bertanggung jawab,” tandasnya. (Hsd)