MABA, Beritamalut.co – Sebuah akun facebook dengan Wahyudi Kiha, Jumat (29/4/2022) tadi memposting dua foto kondisi jalan rusak yang selalu digenangi air bahkan banjir ketika musim penghujan di Kabupaten Halmahera Timur.
Jalan tersebut diketahui jalan penghubung Desa Foli ke Tutuling Jaya, Kecamatan Wasile Tengah.
Unggahan dari Wahyudi Kiha mendapat 58 komentar dari warganet.
Selain menggunggah foto, Wahyudi Kiha juga menuliskan narasi yakni setiap daerah memiliki permasalahan tersendiri, begitu juga dengan Kabupaten Haltim. Haltim saat menduduki peringkat pertama dari sepuluh Kabupaten/Kota yang ada di Provinsi Maluku Utara terkait persoalan kemiskinan.
Di sisi lain Haltim memiliki permasalahan infrastruktur jalan yang sampai saat ini juga belum ada tindakan nyata dari Pemda Haltim, akan tetapi jika kita lihat dalam visi dan misi bupati dan wakil bupati, disebut secara jelas dalam misi mereka pada poin kedua bahwa melanjutkan pembangunan infrastruktur. Juga dijelaskan akan di bangun seluruh infrastruktur jalan di seluruh Kecamatan yang ada di Haltim.
Salah satu komentar yang datang yaitu akun Facebook Ade Bradex Doank, “lelah mulu kalau mau di bahas, toh tdk ada tanggapan dari Pemda”
Komentar akun Facebook Awan Wan, “Nikmat aja, bukannya tong (kami) so biasa dengan jalan ini kan. Kalau kadara pohon putu taturun.. yang di ikut emot tertawa.”
Tak hanya akun Facebook Wahyudi Kiha, yang mengabadikan jalan yang membahayakan pengendara motor maupun mobil tersebut. Terdapat salah satu nama akun Facebook HLastory Lastory juga mengabadikan potret jalan rusak di Kecamatan Maba Utara Kabupaten Halmahera Timur (Haltim).
HLastory Lastory, menuliskan pada postinganya, tuntaskan saja dulu yang urgent saat ini. Kalau dibilang skema Maba-Sagea dan Trans Ekor Kobe adalah kerja sama, kenapa skema ini tidak digeser untuk menyelamatkan. Jalan dua Utara Wasteng dan Maba Selatan. Sebab itu akan lebih menjawab kebutuhan masyarakat di bandingkan mengiakan Ekor-Kobe yang sejatinya menjawab kebutuhan perusahaan itu sendiri, bukan masyarakat. (mohri)