TOBELO, Beritamalut.co – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Halmahera Utara (Halut), Abner Manery mengatakan, kerugian akibat kebakaran ruko di pasar Rawajaya Tobelo pada Jumat (3/6/2022) ditaksir mencapai miliaran rupiah.
Menurutnya, ada sekitar 10 ruko yang hangus terbakar, termasuk kendaraan roda empat.
“Kemungkinan akibat peristiwa kebakaran itu, kerugian mencapai miliar karena banyak barang-barang hangus terbakar termasuk kendaraan roda empat, hanya saja BPBD belum tahu pasti pemilik atau korbannya,” kata Abner kepada Beritamalut.co, Sabtu (4/6/2022).
“Untuk pemberian bantuan, ini kan tidak sama seperti rumah. Kalau rumah BPBD Langsung memberikan bantuan secepatnya, karena ini pasar sehingga banyak ruko maka perlu kita lihat dulu kriterianya,” katanya lagi.
Terkait penyebab pasti kebakaran sendiri, sejauh ini BPBD masih menunggu hasil penyidikan dari pihak kepolisian.
Sementara ini BPBD lagi fokus memberikan bantuan berupa peti di dua desa, yakni Desa Pediwang Kecamatan Kao Utara dan Desa Tagalaya Kecamatan Tobelo yang menjadi korban kebakaran.
“Jadi ada tiga korban yang meninggal yaitu, Yusti Dalangi (34) ibu rumah tangga asal Desa Pediwang Kecamatan Kao Utara, Gresiska Moloku (15) seorang pelajar Asal Desa Tagalaya Kecamatan Tobelo dan Melissa Sisipo (15) pelajar asal Desa Tagalaya Kecamatan Tobelo,” ungkapnya. (Uku)
