Survei Kompas Prediksi 12 Parpol Tak Lolos Parlemen di Pemilu 2024

Jakarta – Survei Litbang Kompas terbaru memprediksi sebanyak 12 dari 18 partai politik peserta pemilihan umum tak lolos ke DPR di Pemilu 2024.

Mereka diperkirakan gagal meraup suara hingga memenuhi ketentuan ambang batas parlemen atau parliamentary threshold sebesar 4 persen.

Dikutip dari Kompas.id, tiga dari 12 partai yang diprediksi tak lolos itu merupakan partai parlemen periode 2019-2014, yakni, PKS, PAN, dan PPP.

Dalam hasil survei tersebut, PKS, PAN, dan Perindo masih berada di atas tiga persen. PKS meraup suara 3,8 persen; PAN 3,2 persen, dan Perindo 3,1 persen. Sementara PPP mendapat 2,9 persen.

Sementara delapan parpol lainnya diprediksi hanya mampu merengkuh suara di bawah satu persen, seperti Partai Hanura 0,6 persen, PBB 0,4 persen.

Kemudian diikuti oleh PSI, Partai Gelora, Partai Buruh dengan perolehan 0,3 persen; Partai Garuda 0,2 persen; Partai Ummat 0,1 persen; dan PKN 0,0 persen.

Di sisi lain, enam parpol yang diprediksi lolos ke parlemen adalah PDIP dengan perolehan 23,3 persen suara. Kemudian Gerindra 18,6 persen; Demokrat 8 persen; Golkar 7,3 persen; NasDem 6,3 persen; serta PKB 5,5 persen.

Dalam survei kali ini, 15,8 persen suara responden memilih tidak tahu atau tidak menjawab. Survei dilakukan terhadap 1.200 responden dari 38 provinsi Indonesia selama periode 29 April-10 Mei 2023.

Survei nasional ini menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat, dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Margin of error kurang lebih 2,83 persen dalam kondisi penarikan sampel acak sederhana sehingga kesalahan di luar pemilihan sampel dimungkinkan.

Respons partai parlemen

Menanggapi itu, Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga mengaku tak merisaukan hasil sejumlah survei yang memprediksi partainya gagal melenggang ke Senayan di Pemilu 2024.

“Sejak 2004 sampai tahun 2023 ini, PAN selalu di survei sebagai partai yang tidak lolos parliamentary threshold, mulai dari PT 2 persen, 3 persen, dan sekarang 4 persen,” kata Viva.

Senada, Juru Bicara PKS M. Iqbal meyakini partainya bakal lolos ke Senayan pada pemilu mendatang. Ia bahkan optimistis suara PKS bisa lebih dari parliamentary threshold.

“PKS optimis bisa melebihi angka PT pada Pemilu 2024,” kata Iqbal.

Kemudian, PPP mengaku sama sekali tidak panik menyikapi hasil survei nasional Litbang Kompas. Menurutnya survei yang dilakukan sejumlah lembaga tidak menjadi acuan utama PPP dalam berpolitik.

“Survei itu bukan hasil Pemilu, jadi sama sekali PPP tdak panik. Sebab dalam sejarah kepemiluan, PPP selalu dipotret tidak lolos PT, tapi ternyata lolos PT, karena PPP mau ikut pemilu bukan ikut survei,” kata Ketua DPP PPP Achmad Baidowi alias Awiek.

Sumber: CNNIndonesia.com

Komentar Disini

Please enter your comment!
Please enter your name here

BERITA TERKINI

Kata Puan soal Peluang Ganjar Duet Bareng Prabowo di Pilpres 2024

Jakarta - Ketua DPP PDIP Puan Maharani merespons peluang duet mantan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bersama Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto. Puan menyebut akan melihat dinamika perpolitikan selama satu bulan...

Demo Berujung Ricuh, Kantor Bupati Pohuwanto Gorontalo Dibakar!

Jakarta - Demo menuntut ganti rugi lahan ke perusahaan tambang emas di Pohuwato, Gorontalo, berakhir ricuh. Imbasnya, kantor Bupati Pohuwanto diduga dibakar massa. Petugas pemadam kebakaran...

Pemilu Panas, Prabowo Dilanda Rumor Tak Sedap dan Isu Penjegalan Lewat MK

JAKARTA - Panggung politik menuju Pemilu Presiden (Pilpres) 2024 kian panas. Bakal calon presiden (capres) Koalisi Indonesia Maju, Prabowo Subianto, jadi sorotan. Baru-baru ini, Prabowo diterpa...

Tolak Kepsek Baru, Pintu SMAN 17 Halmahera Selatan Kembali Dipalang

LABUHA, Beritamalut.co — Sejumlah orang wali tua murid dan warga sekitar kembali menggelar aksi pemalangan sekolah SMA Negeri 17 Kabupaten Halmahera Selatan, sekaligus petisi...

TERPOPULER

Kalimat Khusnul Khatimah atau Husnul Khatimah, yang Tepat Ya?

Jakarta - Masyarakat masih banyak yang ragu memilih kalimat antara khusnul khatimah atau husnul khatimah. Padahal, setiap kata memiliki arti yang berbeda. Biasanya, kalimat khusnul...

Suami Prioritaskan Ibunya atau Istri?, Ini Penjelasan dalam Alquran dan Hadist

Jakarta – Seorang suami memiliki peran dan tanggung jawab yang lebih besar, di antaranya adalah peranan dan tanggung jawabnya kepada istrinya. Karena seorang istri...

Lima Hadits Rasulullah SAW Tentang Keistimewaan Wanita Salihah

Jakarta - Wanita adalah salah satu makhluk ciptaan Allah SWT yang mulia. Wanita memiliki kedudukan yang sangat agung dalam Islam. Islam sangat menjaga harkat,...

25 Ciri dan Gejala Orang yang Perlu Diruqyah

Jakarta - Kita mungkin bisa merasakan ketika tubuh mengalami sesuatu yang berhubungan dengan dunia medis. Namun, ada beberapa hal yang justru terjadi pada tubuh...

Apa Jawaban Jazakalla Khairan? Ini Balasannya dan Arti Lengkapnya

Jakarta - Ucapan 'Jazakalla Khairan' biasa diucapkan ketika sesorang menerima kebaikan dari orang lain. Lantas, apa jawaban 'Jazakalla Khairan'? Nabi Muhammad SAW menganjurkan umat Islam untuk...

Mengenal Hadits Qudsi dan Contoh-contohnya

Jakarta - Hadits secara bahasa berarti Al-Jadiid (الجديد) yang artinya adalah sesuatu yang baru. Sedangkan hadits menurut istilah para ahli hadits adalah : مَا أُضِيْفُ...