TERNATE,Beritamalut.co-Pemecatan yang dilakukan DPD I Partai Golkar Maluku Utara terhadap ketua DPD II Partai Golkar Kota Ternate, Abdulgani Sangadji bersama sekretarisnya Musi Jamin mendapat kecaman dari pengurus maupun anggota partai golkar lainnya.
Kader Partai Golkar Kabupaten Halmahera Barat, Samad Hi. Moid menilai pemecatan yang dilakukan ketua DPD I Partai Golkar Malut Alin Mus dan sekretarisnya Hamid Usman terhadap ketua dan sekretaris DPD II Partai Golkar Kota Ternate sebagai bentuk keduanya tidak memahami aturan partai AD/ART maupun PO-15/GOLKAR/VII/2017.
“Mereka berdua pimpin partai selalu menciptakan masalah dan membuat masalah tampa mempertimbangkan aturan partai. Mereka pimpin partai sama dengan mereka mengelola organisasi warisan,” kata anggota DPRD Kabupaten Halbar itu, Senin (11/6/2018).
”Dorang kira partai golkar Malut dong pe moyang punya kaapa..kong apa sadika pecat tanpa mempertimbangkan Anggaran Dasar Anggaran Rumah Tangga maupun peraturan organisasi Nomor 15 Tahun 2017,” kata Samad lagi.
Menurutnya, dari DPP Partai Golkar telah menganulir keputusan tersebut.
Selain itu, Samad juga menyoroti pernyataan Hamid Usman di media hari ini yang kabarnya akan mengevaluasi ketua DPD Golkar Haltim dan Pulau Morotai.
“Timbul pernyataan apa DPD Provinsi evaluasi dua DPD yaitu Haltim dan Morotai seblum pilgub atau DPP Golkar pusat mengevaluasi mereka berdua yaitu Alin Mus dan Hamid Usman setelah pilgub. Tidak melangkahi keputusan pusat tapi mereka berdua pasti dievaluasi,” kata Samad. (mn)