TERNATE,Beritamalut.co -Kopi Gamalama dari Kota Ternate, Maluku Utara diperkenalkan dalam acara Indonesia Festival yang berlangsung di Seoul, Korea Selatan, Senin (23/09/2019).
Kopi racikan Bapak Ajjub Assagaf itu ternyata sangat diminati pengunjung. Dalam waktu 3 jam saja sebanyak 150 bungkus habis terjual.
Iven Festival Indonesia di Soul Korea Selatan merupakan program promosi hasil IKM yang dilaksanakan berkat kerjasama Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Ternate dengan PT. Pertamina Indonesia. Promosi produk lokal khas Ternate ke mancanegara menjadi tujuan Disperindag melalui program kemitraan.
“Program tersebut sebagai upaya mendorong Industri Kecil dan Menengah (IKM) untuk terus berinovasi, berkreasi dan melakukan perbaikan pada teknik produksi, pengemasan dan pemasaran agar tercapai peningkatan kualitas produk yang kompetitif sehingga mampu menembus pasar global,” kata Kadis Perindustrian dan Perdagangan Kota Ternate Nuryadin Rachman, melalui pesan whatsaap, Senin (23/09/2019).
Menurut Nuryadin, promosi internasional itu merupakan kali ke-3 pada tahun 2019.
Sebelumnya, Disperindag Kota Ternate juga mendukung kegiatan promosi produk olahan kenari dengan brand “Ifamoy” pada ajang Festival Indonesia Moscow 2019 tanggal 2-4 Agustus 2019 di Moscow Rusia.
Selain itu, pada awal tahun 2019, produk khas Ternate tampil di stand expo Indonesia yang bertajuk Tehran International Tourism Exhibition (T.I.T.E) pada tanggal 11-15 Februari 2019.
Dalam kesempatan itu Disperindag memperkenalkan produk Minuman Pala Para Raja dengan jargon “Bebidas Reis”. Sama halnya dengan Kopi Gamalama, Bebidas Reis juga digemari oleh pengunjung expo yang mayoritas adalah penduduk Tehran.
“Upaya memperkenalkan produk-produk yang memiliki ciri khas Ternate ke mancanegara secara langsung membawa Ternate ke dunia internasional. Menilik sejarah Ternate yang dahulunya mencapai masa kejayaan melalui rempah-rempah,” ujarnya.
“Ternate sekarang dan masa datang akan dikenal dengan segala keistemewaan yang terkandung dalam rempah-rempah melalui wujub Olahan Produk Bercita Rasa Rempah dan Keindahan Alam sebagai Wisata Dunia,” katanya lagi.
Ia mengharapkan agar dukungan dan kerjasama dari berbagai pihak untuk mendorong penumbuhan dan pengembangan IKM agar lebih maju dan mandiri, terutama instansi BUMN, seperti Perbankan, Telkom, PLN, Taspen, Pelindo, PT. POS, dll dalam penyaluran dana CSR dan program kemitraan lainnya yang mengarah pada Industri Kecil dan Menengah sebagai program prioritas. (As)