Free Porn
xbporn

https://www.bangspankxxx.com

Al Qarafi, Ilmuwan Muslim yang Mengurai Misteri Pelangi

BAGHDAD – Berawal dari serangkaian pertanyaan, Shihab al-Din Abu Al Abbas Ahmad Ibn Idris Al Sanhaji Al-Qarafi, akrab dipanggil Al-Qarafi, akhirnya mampu mengurai misteri pelangi. Penjelasan ini, terangkum dalam karya ilmiahnya, Kitab Al-Istibar fi ma Tudrikuhu Al-Abhsar atau Buku Tentang Apa yang Dapat Ditangkap oleh Mata.

Buku mengenai persoalan optik itu, sebenarnya ditulis Al-Qarafi untuk menjawab lima pertanyaan Raja Sisilia, Frederick II, yang diajukan kepada Sultan Kamil Muhammad, dari Dinasti Ayyubiyah. Catatan sejarah, tak bisa mengungkapkan apakah ini sama dengan istilah yang disebut dengan Sicilian Question.

Mengutip buku Histografi Islam Kontemporer, karya cendekiawan Muslim, Azyumardi Azra, untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan kepada Sultan Kamil Muhammad itu, Al-Qarafi, banyak merenung, berpikir, dan membuat sejumlah penelitian. Eksperimen pun dilakukan untuk mengurai misteri tentang pelangi itu.

Akhirnya, Al-Qarafi pun menemukan jawaban. Ia tahu, bagaimana pelangi bisa muncul di angkasa setelah hujan turun dengan beragam warna, yaitu merah, kuning, dan biru. Dalam bukunya, ia menjelaskan, pelangi bisa muncul di langit karena adanya pancaran sinar matahari terhadap asap atau uap yang berada di udara.

Apa yang diungkapkan Al-Qarafi, sebenarnya sama dengan penjelasan yang disampaikan Ibnu Sina, seorang dokter dan juga ahli filsafat, kelahiran Persia. Ada pula Aristoteles, seorang filsuf Yunani yang juga menguasai bidang fisika, metafisika, dan biologi, diketahui memberikan penjelasan tentang pelangi.

Meskipun pendapat munculnya pelangi sudah diungkapkan oleh para ilmuwan lain sebelumnya, tetapi dalam hal menjelaskan tentang kerangka maupun aturan timbulnya warna pelangi, pemikiran Al Qarafi benar-benar orisinal dan tidak terpengaruh oleh pemikiran ilmuwan sebelumnya. Tak heran jika ia disebut sebagai penemu asli teori pelangi.

Soal warna pelangi, Al-Qarafi menyatakan, dalam asap warna sinar matahari selalu merah seperti juga warna matahari ketika akan tenggelam dan ketika mulai muncul dan bersinar di pagi hari dengan memancarkan berkas-berkas sinarnya. Warna merah yang muncul dari matahari, terdiri atas warna sinar matahari dan warna asap.

Menurut Al-Qarafi, kabut merupakan bagian asap yang sangat tebal dan kemudian berubah menjadi batu di tempat-tempat yang sangat tinggi dan sangat dingin. Tetapi, pada daerah-daerah yang lebih rendah dan daerah-daerah yang sangat jauh dari kawasan yang begitu dingin, kabut muncul dari Bumi akibat panasnya perut Bumi.

Asap kabut yang muncul dari Bumi tersebut berwarna hampir hitam atau kadang-kadang muncul berwarna biru langit, tetapi sangat jarang muncul dengan warna putih tanpa warna biru. Warna setelah merah adalah warna hitam. Sudah menjadi ketentuan bahwa jika warna hitam dicampur dengan warna merah, maka yang akan muncul adalah warna kuning.

Karena itulah, warna pelangi menjadi merah, kuning, biru langit, dan warna-warna murni lainnya. Al-Qarafi mengatakan, terdapat dua macam warna pelangi, yaitu warna asap dan warna matahari, serta warna pelangi yang tersusun dari kedua unsur itu. Penjelasannya tentang warna pelangi didasarkan pada prinsip keempat pada awal bukunya.

Al-Qarafi juga menyimpulkan bahwa warna cermin tak memantulkan kembali warna-warna asli sepenuhnya dari objek yang dipantulkannya. Ini merupakan hasil eksperimen maupun penelitian yang telah dilakukannya sekian lama. Warna citra yang dipantulkan cermin tersebut merupakan warna yang muncul antara warna objek dan cermin itu sendiri.

Penjelasan lain yang benar-benar berasal dari pemikiran Al-Qarafi, yaitu mengenai pertanyaan mengapa pelangi hanya muncul pada waktu-waktu tertentu. Pelangi, tak muncul setiap hari. Menurut dia, pelangi tak muncul setiap waktu karena tidak adanya bukit maupun awan mendung di balik partikel-partikel kabut.

Penyebab lainnya adalah kepekatan awan dari mana pelangi terbentuk. Partikel-partikel dalam keadaan yang amat pekat menjadi tidak tembus cahaya, tidak seperti cermin. Aristoteles, sebenarnya juga pernah menjelaskan tentang hal yang sama. Namun, penjelasan itu tak spesifik dan lengkap seperti penjelasan yang diajukan Al-Qarafi.

Dengan demikian, sejumlah kalangan menilai bahwa penjelasan Al-Qarafi tentang pelangi dianggap paling memuaskan dibandingkan penjelasan para ilmuwan lain. Sejumlah ilmuwan lain yang pernah menjelaskan tentang pelangi, di antaranya Seneca, Theodororius of Frieberg, Roger Bacon, dan Ibnu Rusyd.

Selain itu, teori Al-Qarafi tentang pelangi menjadi pijakan bagi penyelidikan tentang pelangi pada masa-masa berikutnya.

Al-Qarafi, dikenal sebagai ilmuwan yang memiliki kemampuan di bidang astronomi dan fisika. Ia dilahirkan di distrik Bahnasa, Mesir, sekitar 1228 M. Sejarawan Islam bernaman Haji Khalifah, mengungkapkan, nama Al-Qarafi berhubungan dengan nama sebuah pemakaman umum di Kota Kairo, yang pernah menjadi tempat mukimnya.

Menurut Haji Khalifah, dengan fakta yang ia miliki bisa dipastikan bahwa Al-Qarafi memang berasal dari Mesir. Di sisi lain, tak banyak hal yang bisa diketahui dari kehidupan Al-Qarafi ini. Tempat meninggal Al-Qarafi, misalnya, tak diketahui secara pasti. Namun, diperkirakan ia meninggal di Mesir pada 684 H atau 1285 M.

Source : republika.co.id

Komentar Disini

Please enter your comment!
Please enter your name here

BERITA TERKINI

Harita Nickel Raih Dua Penghargaan Bea Cukai Award 2024

TERNATE, Beritamalut.co - Perusahaan pertambangan dan pemrosesan nikel terintegrasi berkelanjutan, PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel, yang beroperasi di Pulau Obi, Halmahera...

Malut United Raih Kemenangan Perdana di Liga 1 2024-2025

BANTUL - berhasil meraih kemenangan perdana mereka musim ini di pekan ke-4 Liga 1 2024-2025. Di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta, Jumat (13/9/2024), Laskar...

8 Tim Negara Belum Terkalahkan di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Jakarta - Sebanyak delapan tim belum terkalahkan dalam babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, termasuk Timnas Indonesia. Tiga grup dalam babak ketiga Kualifikasi Piala...

Bill Gates Ungkap Rahasia Jadi Kaya

Jakarta - Pendiri Microsoft, Bill Gates mengungkap rahasianya untuk menjadi kaya. "Saya hanya fokus pada satu pekerjaan," kata Bill Gates soal targetnya mencari keuntungan finansial. Bill Gates keluar...

TERPOPULER

Kalimat Khusnul Khatimah atau Husnul Khatimah, yang Tepat Ya?

Jakarta - Masyarakat masih banyak yang ragu memilih kalimat antara khusnul khatimah atau husnul khatimah. Padahal, setiap kata memiliki arti yang berbeda. Biasanya, kalimat khusnul...

Suami Prioritaskan Ibunya atau Istri?, Ini Penjelasan dalam Alquran dan Hadist

Jakarta – Seorang suami memiliki peran dan tanggung jawab yang lebih besar, di antaranya adalah peranan dan tanggung jawabnya kepada istrinya. Karena seorang istri...

Lima Hadits Rasulullah SAW Tentang Keistimewaan Wanita Salihah

Jakarta - Wanita adalah salah satu makhluk ciptaan Allah SWT yang mulia. Wanita memiliki kedudukan yang sangat agung dalam Islam. Islam sangat menjaga harkat,...

25 Ciri dan Gejala Orang yang Perlu Diruqyah

Jakarta - Kita mungkin bisa merasakan ketika tubuh mengalami sesuatu yang berhubungan dengan dunia medis. Namun, ada beberapa hal yang justru terjadi pada tubuh...

Apa Jawaban Jazakalla Khairan? Ini Balasannya dan Arti Lengkapnya

Jakarta - Ucapan 'Jazakalla Khairan' biasa diucapkan ketika sesorang menerima kebaikan dari orang lain. Lantas, apa jawaban 'Jazakalla Khairan'? Nabi Muhammad SAW menganjurkan umat Islam untuk...

Mengenal Hadits Qudsi dan Contoh-contohnya

Jakarta - Hadits secara bahasa berarti Al-Jadiid (الجديد) yang artinya adalah sesuatu yang baru. Sedangkan hadits menurut istilah para ahli hadits adalah : مَا أُضِيْفُ...